Razanews, Jakarta,- Dari zina, sampai bisa hamil di luar nikah, membunuh bayi, membunuh pasangan, mendapatkan penyakit, hilang rasa malu, gemar berdusta, selingkuh, durhaka pada orang tua, menghianati pasangan, anaknya tidak memiliki nasab, hilang hak warisannya, mendapat azab yang pedih di akhirat, mengudang azab Allah dan bencana.
Karena itu dosa terbesar setelah kekafiran dan pembunuhan adalah zina.
Sebab dari zina ada banyak dampak buruk bagi pelakunya bahkan keluarga dan orang lain jg ikut menanggungnya, Ia merusak rumah tangga, menjatuhkan harga diri keluarga, memalukan kerabat dan tetangga, menjadikan pelakunya tak berharga dan dihindari untuk dijadikan pasangan.
Hukuman yang pantas di dunia (menurut agama) adalah dibunuh dengan rajam, atau dicambuk sebanyak 100x, dan dijadikan pertunjukan yang menjerakan, serta di usir.
Satu kali berzina dapat menghapus atau merusak seluruh pahala kebaikan, terutama bagi nampak shalih di kala ramai namun suka bermaksiat di kala sepi, Maka seshalih apapun pelakunya tdk berguna amalanya di akhirat. Apalagi yang tidak shalih, apalagi yg tdk memiliki amal, Apalagi yang berzina lebih dari sekali,
Zina adalah utang, dan taruhannya adalah keluarga mu. Itulah yang dinasehatkan Imam As-Syafii رحمه الله
Siapa yang berzina dengan wanita lain dan membayar 2000 dirham bisa jadi di keluarganya akan dizinai dengan harga ¼ dirham
Siapa yang berzina akan dibalas dizinai, meskipun dengan tebusan tembok, jika anda orang cerdas maka pahamilah hal ini.
Di padang mahsyar kelak ia akan dipermalukan, dicambuk dengan cambuk api neraka, tidak di ajak berbicara oleh Allah, ia di neraka mendapat azab di tempatkan semacam tanur yg di bawahnya ada api nereka yg memanggang, tubuh mereka menjadi sangat besar, bau tubuhnya sangat busuk, dan paling jelek dipandang, sehingga bau busuk itu menyakiti seluruh penduduk neraka, bahkan andai tanpa disiksa pun seluruh penduduk neraka sudah sangat tersiksa olehnya baunya, karena teramat busuk.
Oleh karenanya, Islam sangat ketat menjaga dan menjauhkan manusia dari zina. Semua pintu menuju zina ditutup oleh islam dengan mengharamkan persentuhan kulit lawan jenis ajnabi, membuka aurat, pakaian ketat, memandang aurat lawan jenis, berduaan di tempat sepi, berbicara dengan meliuk dan mendesah, tabarruj, wanita memakai parfum saat keluar rumah, joged2, selfie, berpacaran, chat mesra, nonton film p*rno dan lainnya.
Tidak semua zina itu di rencanakan, bahkan kadang kala zina itu terjadi karena ada kesempatan, ada pemicunya yg membuatnya tergoda, Ia seperti magnet yang tiba tiba menyeret dua anak manusia yang berdekatan dan ada kesempatan.
Maka dari itu jgn pernah dekati zina dan membuka celah zina,
Ingatlah selalu zina itu keji, zina itu aib, zina itu merusak kehormatan, zina itu merusak masa depan, zina itu mengundang azab, dan zina itu dosa besar.
Wahai besi, jangan pernah dekati magnet, meskipun Anda pedang yang tajam.
Semoga Allah ﷻ selamatkan kita dan keluarga kita dari perbuatan keji ini.
(Rz.ajh)
